Jurnal
Penyesuaian
JURNAL
PENYESUAIAN DAN KERTAS KERJA SEPULUH KOLOM
Perlu diketahui bahwa kertas kerja enam kolom disusun tanpa ayat
penyesuaian. Hal ini berarti saldo-saldo akun yang terdapat dalam neraca saldo
dianggap telah menunjukkan jumlah yang sebenarnya.Akan tetapi, perlu diingat
bahwa biasanya pada akhir periode belum semua akun saldonya telah mencerminkan jumlah
yang sebenarnya (riil).Begitu juga akun pendapatan dan beban belum menunjukkan
jumlah sebenarnya selama periode yang bersangkutan.
Mengapa demikian? Ini karena selama berjalannya waktu telah terjadi perubahan, tetapi perubahan tersebut belum dicatat. Jadi, saldo akun masih bersifat sementara.
CONTOH :
Mengapa demikian? Ini karena selama berjalannya waktu telah terjadi perubahan, tetapi perubahan tersebut belum dicatat. Jadi, saldo akun masih bersifat sementara.
CONTOH :
1.PERLENGKAPAN
Selama satu periode telah terjadi pemakaian perlengkapan, tetapi belum dicatat maka saldo akun tersebut perlu disesuaikan pada akhir periode sehingga mencerminkan jumlah yang sebenarnya.
Selama satu periode telah terjadi pemakaian perlengkapan, tetapi belum dicatat maka saldo akun tersebut perlu disesuaikan pada akhir periode sehingga mencerminkan jumlah yang sebenarnya.
2.AKTIVA TETAP
Pemakaian aktiva tetap selama satu periode mengurangi nilai buku aktiva tetap yang bersangkutan, yang sebenarnya dicatat sebagai beban penyusutan dan menambah akun akumulasi penyusutan untuk aktiva tetap yang bersangkutan.
3.Beban/Biaya Dibayar di Muka
Selama waktu berjalan jumlah biaya berkurang, tetapi pengurangannya belum dicatat, seperti asuransi dibayar di muka, sewa dibayar di muka, dan iklan dibayar di muka. Sebaliknya, beban yang masih harus dibayar, seperti beban gaji, pajak, bunga, dan lainnya.
4.Pendapatan/Beban
Yang dicatat dalam akun merupakan pendapatan/beban periode yang bersangkutan. Jika mencakup jumlah untuk periode yang berikutnya, pendapatan perlu dikurangkan. Sebaliknya, jika ada pendapatan/beban periode bersangkutan, belum diperhitungkan, maka pendapatan perlu ditambahkan. Agar saldo akhir sesuai dengan saldo yang sesungguhnya (riil), pendapatan dan beban harus sesuai jumlah dengan pendapatan dan beban periode yang bersangkutan perlu diinventarisasi data akhir periode yang dijadikan sebagai dasar penyesuaian (adjustment). Pencatatan penyesuaian dalam bentuk jurnal umum ini disebut juga dengan jurnal penyesuaian.
Pengertian
Jurnal Penyesuaian
Jurnal
penyesuaian adalah jurnal yang dibuat dalam proses pencatatan perubahan saldo dalam akun
sehingga saldo mencerminkan jumlah yang sebenarnya.
Dari pengertian di atas dapat kita
simpulkan fungsi jurnal penyesuaian adalah sebagai berikut :
- Menetapkan saldo catatan akun Buku besar pada akhir periode sehingga sesuai dengan saldo riil (yang sesungguhnya).
- Menghitung pendapatan dan beban selama periode yang bersangkutan. Perhatikan catatan berikut ini
- Akun perlengkapan, yang memerlukan penyesuaian karena ada pemakaian
- Akun beban dibayar di muka, yang memerlukan penyesuaian karena waktu telah dijalani/jatuh tempo
- Akun aktiva tetap, yang memerlukan penyesuaian karena ada penyusutan aktiva;
- Akun pendapatan, yaitu memerlukan penyesuaian karena ada pendapatan yang belum diperhitungkan atau penerimaan yang belum menjadi pendapatan
- Akun beban, yang memerlukan penyesuaian karena ada beban yang belum diperhitungkan atau pembayaran yang belum menjadi beban
- Akun pendapatan diterima di muka, yang memerlukan penyesuaian karena berjalannya waktu atau diserahkannya prestasi pada pelanggan.
1. Akun perlengkapan menunjukkan saldo sementara Rp500.000,00. Data akhir periode: Perlengkapan masih ada senilai Rp100.000,00.
Jawaban
:
Akun perlengkapan (saldonya di sisi debit).
Maka dihitung jumlah yang habis terpakai atau yang telah di sisi debit beban, yaitu Rp500.000,00 - Rp100.000,00 = Rp400.000,00. Kemudian, catatlah dalam akun beban perlengkapan debit Rp400.000,00 dan kurangi jumlah akun perlengkapan sejumlah Rp400.000,00 seterusnya dicatat di sisi kredit.
Jurnal penyesuaiannya adalah
Beban perlengkapan Rp400.000,00
Perlengkapan Rp400.000,00
2. Akun asuransi dibayar di muka menunjukkan saldo sementara Rp360.000,00. Data akhir periode: jumlah asuransi yang telah jatuh tempo adalah Rp120.000,00 yaitu untuk 4 bulan.
Jawaban :
Akun asuransi dibayar di muka (saldonya di sisi debit), dicatat sebagai harta. Yang dicatat untuk penyesuaian adalah berapa jumlahnya yang sudah menjadi beban (yaitu sejumlah yang sudah jatuh tempo/sudah dijalani).
Yang disebut beban asuransi sebesar Rp120.000,00 di sisi debit. Kemudian dan dicatat pada akun asuransi dibayar di muka dikurangkan Rp120.000,00 dicatat di sisi kredit.
Jurnal penyesuaiannya adalah
Beban asuransi Rp120.000,00
Asuransi dibayar di muka Rp120.000,00
3. Akun peralatan menunjukkan saldo Rp3.000.000,00. Pada akhir periode: peralatan disusutkan 10 %.
Jawaban :
Akun peralatan (saldo di sisi debit). Penyusutan peralatan 10% x Rp3.000.000,00 = Rp300.000,00 dicatat sebagai beban penyusutan peralatan, di sisi debit.
Kemudian dicatat ke dalam akun akumulasi penyusutan peralatan Rp300.000,00 di sisi kredit untuk menampung setiap penyusutan peralatan setiap tahunnya.
Jurnal penyesuaiannya adalah
Beban penyusutan peralatan Rp300.000,00
Akumulasi penyusutan peralatan Rp300.000,00
4. Akun pendapatan jasa menunjukkan jumlah Rp1.800.000,00. Data akhir periode: dari pendapatan tersebut sebesar Rp200.000,00 layanan kepada langganan belum dikerjakan.
Analisis:
Akun pendapatan jasa (saldo di sisi kredit). Jumlah pendapatan yang belum menjadi pendapatan adalah Rp200.000,00 karena pekerjaan/layanan kepada langganan belum dikerjakan. Jadi kurangkan akun pendapatan jasa Rp200.000,00 dan dicatat di sisi debit.
Kemudian catatlah ke dalam akun pendapatan diterima di muka Rp200.000,00 di sisi kredit karena dianggap sebagai utang.
Jurnal penyesuaiannya adalah
Pendapatan jasa Rp200.000,00
Pendapatan diterima di muka Rp200.000,00
5. Akun beban iklan menunjukkan jumlah Rp250.000,00. Pada akhir periode, iklan yang dibayar untuk sepuluh kali pemasangan, sampai akhir periode baru terpasang enam kali.
Jawaban :
Akun beban iklan (saldo di sisi debit). Dicatat sebagai beban, sedangkan yang dicatat untuk penyesuaian adalah berapa yang belum menjadi beban.
Contoh Jurnal Penyesuaian :
Akun perlengkapan (saldonya di sisi debit).
Maka dihitung jumlah yang habis terpakai atau yang telah di sisi debit beban, yaitu Rp500.000,00 - Rp100.000,00 = Rp400.000,00. Kemudian, catatlah dalam akun beban perlengkapan debit Rp400.000,00 dan kurangi jumlah akun perlengkapan sejumlah Rp400.000,00 seterusnya dicatat di sisi kredit.
Jurnal penyesuaiannya adalah
Beban perlengkapan Rp400.000,00
Perlengkapan Rp400.000,00
2. Akun asuransi dibayar di muka menunjukkan saldo sementara Rp360.000,00. Data akhir periode: jumlah asuransi yang telah jatuh tempo adalah Rp120.000,00 yaitu untuk 4 bulan.
Jawaban :
Akun asuransi dibayar di muka (saldonya di sisi debit), dicatat sebagai harta. Yang dicatat untuk penyesuaian adalah berapa jumlahnya yang sudah menjadi beban (yaitu sejumlah yang sudah jatuh tempo/sudah dijalani).
Yang disebut beban asuransi sebesar Rp120.000,00 di sisi debit. Kemudian dan dicatat pada akun asuransi dibayar di muka dikurangkan Rp120.000,00 dicatat di sisi kredit.
Jurnal penyesuaiannya adalah
Beban asuransi Rp120.000,00
Asuransi dibayar di muka Rp120.000,00
3. Akun peralatan menunjukkan saldo Rp3.000.000,00. Pada akhir periode: peralatan disusutkan 10 %.
Jawaban :
Akun peralatan (saldo di sisi debit). Penyusutan peralatan 10% x Rp3.000.000,00 = Rp300.000,00 dicatat sebagai beban penyusutan peralatan, di sisi debit.
Kemudian dicatat ke dalam akun akumulasi penyusutan peralatan Rp300.000,00 di sisi kredit untuk menampung setiap penyusutan peralatan setiap tahunnya.
Jurnal penyesuaiannya adalah
Beban penyusutan peralatan Rp300.000,00
Akumulasi penyusutan peralatan Rp300.000,00
4. Akun pendapatan jasa menunjukkan jumlah Rp1.800.000,00. Data akhir periode: dari pendapatan tersebut sebesar Rp200.000,00 layanan kepada langganan belum dikerjakan.
Analisis:
Akun pendapatan jasa (saldo di sisi kredit). Jumlah pendapatan yang belum menjadi pendapatan adalah Rp200.000,00 karena pekerjaan/layanan kepada langganan belum dikerjakan. Jadi kurangkan akun pendapatan jasa Rp200.000,00 dan dicatat di sisi debit.
Kemudian catatlah ke dalam akun pendapatan diterima di muka Rp200.000,00 di sisi kredit karena dianggap sebagai utang.
Jurnal penyesuaiannya adalah
Pendapatan jasa Rp200.000,00
Pendapatan diterima di muka Rp200.000,00
5. Akun beban iklan menunjukkan jumlah Rp250.000,00. Pada akhir periode, iklan yang dibayar untuk sepuluh kali pemasangan, sampai akhir periode baru terpasang enam kali.
Jawaban :
Akun beban iklan (saldo di sisi debit). Dicatat sebagai beban, sedangkan yang dicatat untuk penyesuaian adalah berapa yang belum menjadi beban.
Contoh Jurnal Penyesuaian :
0 komentar:
Posting Komentar